Zona Newstime
Zona N adalah zona terakhir dalam kuliah bunda produktif. Zona N dibuat untuk merefleksikan diri, memikirkan kesalahan apa saja yang saya buat dan hikmah apa yang sudah didapatkan selama berada dalam co housing 6.
Jurnal ini membuat saya kembali menemukan hikmah dari setiap kejadian yang terjadi. Seperti merelease rasa yang ada, koq bisa? Karena eh karena (nyambi nyanyi dan diiringi musik), ada ganjalan dihati 🤣. Ini terkait kesalahan apa yang terjadi selama saya di CH 6, saya tuliskan rasa yang ada. Mengalir dan meluapkan emosi negatif yang hadir.
Duh.. kenapa sih? Memang ada apa?
Kesalahpahaman dalam hal komunikasi sering kali terjadi tanpa kita sadari. Maksud hati ingin memberikan pendapat agar acara pelatihan smoothies berlangsung dengan baik. Eh..ternyata, ingin menjadikan gesekan komunikasi. Saya berulangkali berpikir, kenapa? Belum juga menemukan jawabannya.
Lanjut ada jadwal gladi terbaru, Sabtu sore. Sejujurnya sore itu waktu yang sangat sibuk untuk saya, dimana saya harus beberes, memandikan dua anak dan menyuapi bayi. Jadi ketika saya bilang, ga bisa sore. Bukan berarti saya tidak berperan aktif, tetapi saya bukan tipe orang janji yang sekedar janji. Janji ya harus ditepati. Tetapi hal ini, membuat berbeda.
Ada tulisan yang sangat panjang, dimana saya seperti tidak berperan. Sedangkan saya sudah mengambil peran notulen saat pelatihan nanti. Mungkin beliau lupa, saya maklumi. Tetapi saat saya tanyakan dgrop hanya dibaca saja.
Lalu saya telaah lagi, kenapa? Saya manjat grop kembali, untuk menemukan kenapa hal ini terjadi.
Saat beliau bertanya, apa perlu gladi lagi? Dengan berbagai cerita yang sedang sibuk. Lalu saya bilang, tidak perlu fokus menjawab pada grop pelatihan dan persiapan besok. Tetapi dijawab "kita berdua aja yang gladi?".
Allahhu Akbar, salah lagi saya. Lalu saya hanya bisa menahan diri untuk tidak perlu berpendapat apapun. Saya berusaha untuk meredam emosi negatif ini, untuk tetap tenang dan damai. 😆🤣
Lalu saya menemukan sesuatu, bahwa hanya saya yang berpendapat. Hanya saya yang berkomentar, dengan catatan leader co housing hanya bilang UP. Ya Allah, saya seperti diingatkan, bahwa tidak semua orang bisa menerima kritik. Dari situ saya berpikir untuk menahan pendapat apapun yang saya tidak perlu berpendapat. Saya rem jari-jari ini untuk tidak ikutan berpendapat. Untuk sementara ini diam adalah mas. Walaupun SR tidak baik, tetapi saya melihat situasi apakah pendapat saya diperlukan atau tidak.
Dengan menemukan dan menuliskan jurnal ini, Alhamdulillah tersalurkan emosi negatif dan semoga semakin baik dalam hal berkomunikasi dan berkomunitas. 🔥🎉
Tidak ada komentar:
Posting Komentar